Apakah kamu pernah mendengar istilah welder sebelumnya? Dalam dunia industri, pekerjaan welder memegang peran yang sangat penting. Mereka bertanggung jawab dalam proses pengelasan berbagai material, yang sering digunakan dalam konstruksi, manufaktur, dan industri migas. Tapi, apa sebenarnya tugas seorang welder? Apa saja kualifikasi yang dibutuhkan, dan berapa kisaran gajinya? Nah, untuk mengetahui itu semua mari simak penjelasan lengkapnya di bawah ini!
Apa itu Welder?
Seorang welder adalah pekerja yang melakukan pengelasan, yaitu proses menyambungkan dua atau lebih material (biasanya logam) menggunakan panas dan tekanan. Mereka bekerja di berbagai sektor industri, seperti perkapalan, otomotif, konstruksi, dan manufaktur.
Juru las atau welder memainkan peran penting dalam membuat dan memperbaiki struktur, komponen, dan peralatan logam. Welder yang terampil sangat diminati, karena keahlian mereka diperlukan untuk memastikan integritas dan kualitas sambungan las, yang berkontribusi pada konstruksi dan produksi berbagai macam produk dan struktur.
Baca Juga: Pengertian Upstream Downsteam pada Industri Minyak dan Gas
Keahlian untuk Menjadi Welder
Untuk menjadi seorang welder profesional, terdapat sejumlah keterampilan yang harus dimiliki, nih, kira-kira apa saja ya? Berikut di antaranya:
Keahlian teknis dan non teknis
Welder harus mempunyai beberapa keahlian dan keterampilan baik teknis mau pun non teknis yang dibutuhkan agar menghasilkan pengelasan material yang kuat, berkualitas, dan teruji. Nah, berikut ini merupakan sejumlah keterampilan yang dibutuhkan oleh seorang welder, di antaranya yaitu:
- Keahlian membaca cetak biru (blueprint) dan gambar teknik dalam standar pengelasan,
- Memahami dan menguasai berbagai teknik pengelasan,
- Memahami standar keselamatan atau K3 yang berlaku dalam standar pengelasan,
- Memahami karakteristik logam, besi, baja, stainless steel, aluminium, nikel, dan material lainnya,
- Memiliki keterampilan dalam penggunaan peralatan welding yang meliputi mesin las, regulator gas, dan lainnya,
- Keterampilan komunikasi dan interpersonal,
- Keterampilan manajemen waktu dan organisasi,
- Kemampuan analitis, pengambilan keputusan, dan pemecahan masalah.
Kualifikasi yang Dibutuhkan untuk Menjadi Welder

Sebagai upaya menjadi seorang welder profesional, diperlukan keahlian khusus dalam memahami teknik pengelasan, material logam, sampai jenis peralatan yang digunakan untuk melakukan pengelasan.
Nah, berdasarkan kemampuannya, kualifikasi seorang welder diklasifikasikan berdasarkan tiga kategori kelas berikut ini:
Welder Kelas I
Juru las/welder kelas I mengerjakan pengelasan pada bagian atau sambungan material yang terdapat tekanan, contohnya seperti dinding pipa, penguat dinding, pipa bertekanan, front, dan lain sebagainya. Seorang welder kelas I juga diperbolehkan melakukan pekerjaan dari welder kelas II-III.
Welder Kelas II
Selanjutnya welder kelas II, biasa mengerjakan pengelasan pada bagian penyangga, isolasi, tangan, dan dapur pengapian ketel uap. Jika Anda menjadi welder kelas II, maka diperbolehkan untuk mengerjakan pekerjaan welder kelas III, namun tidak boleh mengerjakan pengelasan kelas I, ya.
Welder Kelas III
Seorang welder kelas III hanya boleh mengerjakan pengelasan pada bagian yang nggak mendapatkan tekanan saja. Selain itu, mereka nggak boleh melakukan pekerjaan dari welder kelas di atasnya, yakni kelas I dan II.
Nah, itu lah tiga kualifikasi welder berdasarkan kelas. Setiap kelas mempunyai level kesulitan yang berbeda-beda dan membutuhkan tingkat keahlian yang juga berbeda. Welder kelas I merupakan yang paling tinggi, semakin tinggi kelasnya, maka semakin tinggi tingkat keahliannya dan semakin banyak lingkup pekerjaan yang dapat digarap.
Kualifikasi Welder berdasarkan objek pekerjaannya
Tidak hanya berdasarkan kelas I-III, welder juga dibedakan berdasarkan jenis objek pekerjaannya, lho. Umumnya pembagian objek kualifikasi ini dikenal dengan sebutan welder plate dan welder pipe.
Welder plate
Merupakan welder yang diperbolehkan menggarap pekerjaan-pekerjaan sambungan pelat. Biasanya dibedakan berdasarkan posisi pengelasan dan ketebalan pelat yang hendak disambung. Kelas tertinggi welder plate yaitu ketika seorang welder mampu melakukan pekerjaan dengan posisi pengelasan 1G, 2G, 3G dan 4G.
Welder pipe
Juru las yang memiliki keterampilan khususnya pada pekerjaan sambungan pipa. Pengelasan pipa tentu memiliki tingkat kesulitan yang lebih tinggi dibanding pengelasan pelat. Posisi pengelasan dan ukuran diameter pipa yang disambung adalah penggolongan welder pipa. Kelas tertinggi welder pipe adalah posisi pengelasan 1G, 2G, 5G dan 6G.
Sertifikasi Profesi untuk Welder
Dalam industri pengelasan, sertifikasi merupakan hal yang sangat penting. Dengan memiliki sertifikasi, seorang welder dapat membuktikan keahliannya dan meningkatkan peluang kerja, lho. Lalu, sertifikasi apa saja yang dibutuhkan untuk menjadi welder profesional?
Di Indonesia, sertifikasi untuk profesi welder di antaranya yaitu:
- LSP (Lembaga Sertifikasi Profesi)
- BNSP (Badan Nasional Sertifikasi Profesi)
- Sertifikasi Welder KEMNAKER (Kementerian Ketenagakerjaan)
- WPQT/Kualifikasi Ahli Las dari SLV
- WPQT/Kualifikasi Ahli Las dari Ditjen MIGAS atau EBTKE atau MINERBA atau Dinas Ketenagakerjaan Provinsi
Terdapat juga sertifikasi yang dikeluarkan oleh badan internasional dan tentu diakui secara global, di antaranya:
- IIW (International Institute of Welding)
- AWS (American Welding Society)
- ISO 9606
Adapun di Indonesia, program sertifikasi yang diterapkan terdiri atas tiga kelas dengan pembagian kualifikasi sebagai berikut:
Welder Kelas I
Plate: Harus lulus dalam uji percobaan las 1G, 2G, 3G dan 4G.
Pipe: Harus lulus dalam uji percobaan las 1G, 2G, 5G dan 6G.
Welder Kelas II
Plate: Harus lulus dalam uji percobaan las 1G, 2G, 3G dan 4G.
Pipe: Harus lulus dalam uji percobaan las 1G, 2G dan 5G.
Welder Kelas III
Plate: Harus lulus dalam uji percobaan las 1G dan 2G.
Pipe: Harus lulus dalam uji percobaan las 1G dan 2G.
Kisaran Gaji Welder di Indonesia dan Luar Negeri
Gaji welder bervariasi tergantung keterampilan/skill, pengalaman, dan industri tempat mereka bekerja. Di Indonesia kisaran gaji welder yaitu 4 hingga 10 juta rupiah per bulan. Gaji dapat lebih tinggi jika seorang welder sering lembur atau overtime. Jika mengutip laman Indeed, rata-rata gaji pokok welder di Indonesia adalah Rp4.385.448.
Sementara itu, di luar negeri welder dapat mengantongi gaji 20 juta rupiah per bulan atau bahkan bisa lebih. Terdapat juga welder di perusahaan pengeboran minyak yang digaji perjamnya US$ 200.
Ada juga welder yang memiliki gaji tinggi karena kualifikasi khusus yang dimilikinya, lho. Ya, welder underwater merupakan profesi welder dengan gaji yang cukup besar, di Indonesia seorang welder underwater Rp10 juta hingga Rp25 juta per bulan. Sementara di luar negeri, gaji welder underwater berkisar antara US$ 31.500 hingga US$ 69.500 per tahun (Rp491,4 juta-1 miliar).
Hal tersebut karena risiko dari welder ini cukup besar, mereka biasa melakukan pekerjaan pengelasan bawah air seperti yang banyak digunakan dalam maintenance dan perbaikan struktur kapal, konstruksi pipa air, konstruksi pipa minyak dan gas, konstruksi jembatan di atas air maupun konstruksi rig atau pengeboran lepas pantai.
Baca Juga: Istilah dan Fungsi Jabatan Proyek Konstruksi
Keuntungan dan Tantangan Menjadi Welder

Setiap profesi memiliki keuntungan dan tantangan tersendiri dalam menjalankannya, tak terkecuali profesi welder. Nah, berikut ini sejumlah keuntungan dan tantangan yang dapat Anda jadikan gambaran untuk memepersiapkan diri menjadi seorang Welder!
Keuntungan:
- Peluang kerja tinggi
- Dapat bekerja di berbagai bidang industri seperti: Industri konstruksi, manufaktur, perkapalan, pertambangan, minyak dan gas bumi, industri alat berat, hingga industri petrokimia
- Gaji kompetitif
- Semakin mahir kemampuan welder serta jam terbang tinggi maka semakin tinggi pula gaji yang akan didapatkan
- Fleksibel untuk beralih industri tanpa mengubah karier
- Bisa bekerja di dalam maupun luar negeri
Tantangan:
- Bekerja di lingkungan berisiko tinggi karena terpapar paparan panas dan radiasi saat melakukan pengelasan
- Memerlukan keterampilan dan sertifikasi khusus
Kesimpulan
Menjadi seorang welder bukan hanya tentang bekerja dengan api dan logam, tetapi juga tentang keterampilan, keselamatan, dan peluang karir yang menjanjikan. Dengan kualifikasi yang tepat, sertifikasi, dan pengalaman, seorang welder bisa meraih gaji tinggi serta peluang kerja di berbagai industri.
PT Andalas Mitra Global adalah distributor dan importir terpercaya yang menyediakan berbagai jenis fitting pipa, valve, dan flange pipa dengan harga kompetitif. Kami melayani kebutuhan industri minyak & gas, petrokimia, EPC, pembangkit listrik, dan berbagai sektor lainnya di seluruh Indonesia.