>
>
Jenis Flange Berdasarkan ANSI yang Paling Umum Dipakai

Jenis Flange Berdasarkan ANSI yang Paling Umum Dipakai

19 November 2025
Oleh: Andalas Mitra Global
jenis flange berdasarkan ansi

Flange adalah komponen vital untuk menyambung pipa, katup (valve), pompa, dan peralatan lainnya. Standar yang paling dominan untuk ini adalah ANSI (American National Standards Institute) yang kini dikelola oleh ASME (American Society of Mechanical Engineers) dengan kode ASME B16.5.

Standar ini tidak hanya mengatur pressure rating tetapi juga secara spesifik mendefinisikan tipe-tipe flange. Untuk lebih jelasnya, mari kita lihat jenis flange berdasarkan ANSI yang umum ada di pasaran.

1. Weld Neck (WN) Flange

Flange Weld Neck mudah diidentifikasi dari bentuknya yang memiliki leher atau hub yang panjang dan meruncing. Leher ini dirancang untuk dilas langsung ke pipa dengan metode butt-weld.

  • Keunggulan: Desain ini mentransfer tegangan dari flange ke badan pipa, mengurangi konsentrasi stres di dasar flange. Ini adalah jenis flange terkuat dan paling andal.
  • Aplikasi: Pilihan utama untuk aplikasi bertekanan sangat tinggi, suhu ekstrem (tinggi maupun rendah/kriogenik), dan sistem dengan tingkat vibrasi atau tegangan (stress) yang tinggi, seperti di kilang minyak dan pabrik petrokimia.

2. Slip-On (SO) Flange

Flange Slip-On memiliki diameter dalam yang sedikit lebih besar daripada diameter luar pipa. Sesuai namanya, flange ini “didorong” atau “diselipkan” (slip on) ke pipa.

  • Keunggulan: Pemasangannya lebih mudah dan cepat karena toleransi pemotongan pipa tidak seketat Weld Neck. Biayanya pun umumnya lebih rendah.
  • Aplikasi: Sangat umum digunakan untuk layanan bertekanan rendah hingga menengah dan risiko kebocoran rendah, seperti pada jalur air pendingin, utilitas, atau proses non-kritis. Flange ini dilas di dua sisi (luar dan dalam).

3. Blind Flange

Blind Flange adalah piringan solid tanpa lubang di tengah (bore). Tujuannya sangat spesifik, yaitu untuk menutup ujung sistem perpipaan.

  • Keunggulan: Menyediakan penutup yang aman dan memungkinkan akses mudah ke dalam sistem untuk pemeliharaan, inspeksi, atau modifikasi di masa depan.
  • Aplikasi: Digunakan untuk menutup ujung pipa, nozzle pada bejana tekan (pressure vessel), atau port pada katup yang tidak digunakan.

Baca juga: Apa Itu DIN Dalam Blind Flange? Ini Penjelasannya!

4. Threaded Flange (Flange Ulir/Drat)

Jenis ini memiliki ulir (drat) di bagian dalam bore yang sesuai dengan ulir eksternal pada pipa (standar NPT).

  • Keunggulan: Keuntungan terbesarnya adalah dapat dipasang tanpa proses pengelasan. Ini sangat vital di area yang sangat mudah terbakar atau meledak (explosive hazard) di mana aktivitas pengelasan dilarang.
  • Aplikasi: Digunakan pada sistem tekanan rendah dan utilitas. Tidak disarankan untuk layanan bertekanan tinggi atau suhu tinggi yang dapat menyebabkan kebocoran melalui ulir.

5. Socket-Weld (SW) Flange

Flange Socket-Weld mirip dengan Slip-On, namun memiliki “bahu” atau socket di bagian dalamnya. Pipa dimasukkan ke dalam socket hingga menyentuh bahu, kemudian ditarik sedikit sebelum dilas di bagian luar saja.

  • Keunggulan: Menghasilkan aliran internal yang lebih mulus daripada Slip-On (karena tidak ada lasan di dalam pipa) dan umumnya memiliki kekuatan statis yang lebih baik.
  • Aplikasi: Paling sering digunakan untuk pipa berdiameter kecil (small bore piping) pada layanan bertekanan tinggi, seperti jalur uap atau proses kimia.

6. Lap Joint Flange

Flange Lap Joint selalu digunakan berpasangan dengan komponen bernama “Stub End“. Stub End adalah yang dilas ke pipa, sedangkan Lap Joint Flange (atau backing flange) dapat berputar bebas di belakangnya.

  • Keunggulan: Memudahkan penyejajaran lubang baut saat instalasi. Selain itu, backing flange tidak bersentuhan dengan fluida, sehingga Anda bisa menggunakan material backing flange yang lebih murah (seperti Carbon Steel) sementara Stub End menggunakan material mahal (seperti Stainless Steel).
  • Aplikasi: Ideal untuk sistem yang sering dibongkar pasang atau sistem yang menggunakan material pipa yang mahal.

Mana yang Harus Dipilih?

Pemilihan jenis flange berdasarkan ANSI yang tepat sangat bergantung pada aplikasi spesifik Anda. Mulai dari tekanan, suhu, jenis fluida, hingga pertimbangan biaya dan kemudahan instalasi.

Jika Anda membutuhkan flange dengan berbagai tipe yang sesuai standar ANSI/ASME B16.5, Andalas Mitra Global siap memenuhi semuanya. Hubungi kami sekarang untuk konsultasi dan penawaran terbaik!

Artikel Pilihan

Berlangganan AMG Mail

Dapatkan update informasi eksklusif dan penawaran spesial dengan berlangganan AMG Mail!